infolinks

Minggu, 06 Februari 2011

BLUE VALENTINE (2010)

"Nobody Baby But You And Me"
Director :
Derek Cianfrance

Cast :
Michelle Williams
Ryan Gosling
Faith Wladyka
Mike Vogel
John Doman

Distributor :
Weinstein Company

Genre :
Drama, Romance









Satu lagi drama romantis menghiasi kancah perfilman. Kali ini Derek Cianfrance membalut kisah drama romansa percintaan sepasang kekasih yang diwarnai oleh konflik tragis layaknya Rabbit Hole. Selain duduk di kursi sutradara, Derek juga merangkap sebagai penulis naskah film berdurasi 112 menit ini. Naskahnya sendiri diakui Derek diinspirasi juga dari keadaan keluarganya dulu. Peran utama pria dipercayakan kepada Ryan Gosling – yang sebelumnya pernah membintangi drama serupa berjudul The Notebook bersama Rachel McAdams. Sedangkan Michelle Williams memerankan istri dari karakter Gosling. Michelle dikenal dalam perannya di Brokeback Mountain sebagai istri yang harus menerima kenyataan bahwa suaminya seorang gay. 
Cerita berfokus pada kedua karakter utama, yaitu Dean (Ryan Gosling) dan Cindy (Michelle Williams) – yang notabene diceritakan sebagai sepasang suami istri. Cerita berjalan bolak-balik dari ‘masa kini’ ke ‘masa lalu’, menuturkan perbedaan kehidupan saat mereka masih pacaran dan pasca pernikahan. Dean dan Cindy pertama kali bertemu di panti jompo, perkenalan pun berjalan – bertahap sampai memasuki hubungan sepasang kekasih. Hubungan mereka berjalan manis layaknya kebanyakan pasangan muda yang dimabuk cinta. Namun keromantisan hubungan mereka kandas setelah Dean harus menerima kenyataan bahwa Cindy malah hamil. Parahnya, ternyata bayi yang dikandung Cindy bukanlah anaknya, melainkan hasil dari hubungan sex Cindy dengan mantan kekasihnya, Bobby. Dengan terpaksa dan berlandaskan rasa sayang, Dean menerima kehadiran bayi dalam kandungan Cindy tersebut dengan menikahi Cindy dan memulai kehidupan suami-istri yang awalnya masih terlihat bahagia– walau awalnya ia sangat terpukul dan frustasi oleh keadaan ini. Enam tahun paska pernikahan mereka situasi berubah 180 derajat. Ditambah kehadiran anak perempuan mereka bernama Frankie - Dean yang kini hanya kerja serabutan sebagai tukang cat berubah menjadi pria yang seakan tak punya harapan, sedangkan Cindy hidup sebagai seorang ibu yang tenang tanpa impian seperti dirinya dulu. Segala cara dicoba Dean dan Cindy untuk memperbaiki pernikahannya yang kini di ambang kehancuran dan tanpa harapan. 
Michelle dan Gosling tidak usah diragukan lagi kualitas aktingnya. Bila kita lihat daftar filmografi mereka berdua, pasti didominasi oleh film sejenis ini. Mereka memang berpengalaman dalam memainkan karakter di genre drama romantis. Michelle sanggup memperlihatkan keputus-asaan seorang Cindy yang diwarnai oleh emosi kelamnya. Emosi yang membalut diri seorang Cindy sangat kental terasa dari raut wajahnya – tanpa dialog-dialog rumit yang berlebihan. Dengan detil Michelle menghidupkan karakter Cindy yang kaku dan mememndam sejuta masalah dalam hatinya – tanpa mempedulikan usaha Dean untuk mengobatinya. Berbeda dengan Cindy, karakter Dean yang ekspresif berhasil digambarkan oleh Gosling. Gosling berhasil memperlihatkan emosi seorang Dean dalam berbagai ekspresi, kadang terlihat dewasa bahkan bisa juga kekanakkan. Keromantisan Dean juga kadang mengudang senyum penonton di tengah cerita cinta yang gelap dan menyedihkan. Chemistry terbentuk kuat dengan percampuran emosi dan depresi keduanya – menjadikan mereka sebagai salah satu pasangan favorit saya tahun 2010. Blue Valentine sebenarnya sama seperti tipikal drama-romantis kebanyakan. Bedanya Derek menghadirkan kisah yang beda, ia benar-benar memfokuskan plot cerita untuk dua karakter utama ini. Dengan pengembangan karakterisasi yang baik melalui penuturan karakter dari sudut pandang yang berbeda ditambah pemilihan alur flashback yang sangat membantu - penonton terbawa ke dalam kepedihan percintaan ini. Penonton diajak ikut merasakan bagaimana ketidaknyamanan dari hubungan yang harus banyak memendam perasaan. Yang beda lagi, film yang katanya membutuhkan waktu sekitar lima tahun untuk pendalaman kedua karakter utama ini gambarnya di shoot mendekati cara dokumenter, sehingga terlihat seperti kameramen menggunakan handycam untuk pengambilan gambar. Cara seperti ini membuat penonton lebih merasakan emosional yang dikembangkan dalam cerita. Well, Blue Valentine adalah drama tragis yang diselaraskan dengan unsur emosi, depresi, kerapuhan, dan romansa dengan balutan chemistry kuat yang berkualitas dan layak disanjung. Michelle Williams for Oscar? Mungkin saja, tapi rasanya Portman lebih layak menggondol piala itu.


Rate :
4/5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar